Proses Terjadinya Gempa Bumi Dilengkapi Gambarnya

Proses Terjadinya Gempa Bumi Dilengkapi Gambarnya

Amongguru.com. Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi karena adanya pergerakan lapisan batu bumi yang terletak di bawah dasar permukaan bumi.

Gempa bumi merupakan peristiwa alam yang sering terjadi di daerah yang dekat dengan gunung berapi maupun daerah yang letaknya berdekatan dengan lautan atau samudra.

Setiap tahun, ada sekitar satu juta gempa bumi yang terjadi di seluruh dunia. Sebagian besar gempa tersebut merupakan getaran kecil yang terjadi jauh di bawah tanah.

Akan tetapi, sebagian lainnya merupakan getaran besar yang dirasakan hebat di permukaan bumi. Gempa inilah yang sering mengakibatkan kerusakan di daratan dan banyaknya korban jiwa.

Proses Terjadinya Gempa Bumi

Secara umum, proses terjadinya gempa bumi dapat terjadi karena dua hal, yaitu karena pergeseran lempeng tektonik dan akibat aktivitas gunung berapi.

Istilah gempa identik dengan getaran tanah akibat energi yang dilepaskan ke dalam bumi. Gempa bumi diawali dari pergerakan yang terjadi pada titik interior bumi. Bumi akan selalu bergerak dan melakukan pergeseran lempeng.

Baca : Jenis-jenis Gempa Bumi dan Penyebab Terjadinya

Apabila terjadi tekanan dan pergeseran, maka ada beberapa bagian dari lapisan di dalam bumi yang sangat rapuh akan menciptakan sebuah pergeseran yang kita rasakan sebagai gempa.

Sebagian besar terjadinya gempa bumi diakibatkan karena tumbukkan antar lempeng atau patahan. Gempa seperti ini disebut sebagai gempa tektonik.

Sedangkan gempa bumi vulkanis terjadi akibat aktivitas magma. Gempa bumi vulkanik adalah gempa bumi yang sulit untuk diprediksi, karena terjadinya gempa ini akibat aktivitas magma yang sangat peka terhadap panas.

Aktivitas magma ini bisa digunakan sebagai salah satu cara untuk mendeteksi peningkatan keaktifan gunung berapi dan status gunung berapi.

Baca : Proses Terjadinya Letusan Gunung Berapi dan Upaya Mitigasi Bencana

Proses peningkatan panas pada magma yang begitu dinamis ini terjadi karena adanya tekanan pada magma itu sendiri, sehingga menimbulkan gelombang gelombang atau getaran pada kerak bumi.

Demikian proses terjadinya gempa bumi dilengkapi gambarnya. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan