Manfaat Pemantulan Bunyi dalam Kehidupan Sehari-hari

Manfaat Pemantulan Bunyi dalam Kehidupan Sehari-hari

Amongguru.com. Pada saat kita bernyanyi di dalam ruangan yang lebih sempit, maka suara kita akan terdengar lebih keras dan jelas dibandingkan ketika bernyanyi pada suasana yang luas dan terbuka.

Pada ruangan kecil, bunyi yang datang pada dinding dengan bunyi yang dipantulkan sampai ke telinga hampir bersamaan, sehingga bunyi pantul akan memperkuat bunyi asli. Hal inilah yang menyebabkan suara kita menjadi terdengar lebih keras.

Sifat pemantulan bunyi sangat penting bagi kehidupan beberapa hewan, seperti kelelawar. Kelelawar dapat memancarkan gelombang bunyi, sehingga dengan memanfaatkan peristiwa pemantulan bunyi, dapat menghindari dinding penghalang pada saat terbang di malam hari.

Selain itu, dengan memanfaatkan pemantulan bunyi, kelelawar dapat mengetahui mangsa yang akan dimakannya.

Contoh Pemantulan Bunyi

Gelombang bunyi juga digunakan oleh manusia untuk mengukur panjang gua dan kedalaman laut atau danau.

Cara menentukan panjang suatu gua atau kedalaman laut adalah dengan mengirimkan bunyi datang dan mengukur waktu perjalanan bunyi datang dan bunyi pantul.

Gelombang Bunyi

Bunyi pantul yang diterima telah menempuh dua kali perjalanan, yaitu dri sumber bunyi ke pemantul dan dari pemantul ke peneriman bunyi atau pendengar. Waktu yang dibutuhkan unutk sampai ke pemantul adalah t.

Sehingga, jarak yang ditempuh oleh bunyi yang dipantulkan dapat ditulis sebagai berikut.

s = v t

dengan :

Gelombang bunyi ultrasonik dapat digunakan untuk mengetahui sesuatu yang berada di bawah permukaan.

Para nelayan modern memanfaatkan terjadinya gema untuk mencari kumpulan ikan di bawah air dengan alat yang disebut sonar.

Sonar

Gelombang ultrasonik juga dimanfaatkan untuk mengetahui bentuk permukaan laut. Dengan alat sonar, kedalaman laut dapat dipetakan.

Alat sonar akan memancarkan gelombang ultrasonik ke dasar laut dan dipantulkan kembali oleh permukaan dasar laut. Hasil pemantulan diterima receiver pada alat sonar yang dipasang di kapal.

Contoh Soal :

Prinsip pemantulan bunyi digunakan untuk mengukur kedalaman laut. Bunyi pantul terdengar 0,2 sekon setelah bunyi aslinya. Jika cepat rambat bunyi di dalam air laut 1.500 m/s, hitunglah kedalaman air laut tersebut.

Penyelesaian :

Diketahui : t = 0,2 sekon, v = 1.500 m/s

Ditanyakan : s = …. ?

Jawab :

s = v t

s = . 1.500 . 0,2

s = 150 meter

Jadi, kedalaman laut tersebut adalah 150 meter dari permukaan laut.

Baca juga :

Demikian ulasan mengenai Manfaat Pemantulan Bunyi dalam Kehidupan Sehari-hari. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan