Download Buku Penilaian HOTS Program PKP Guru Tahun 2019
Amongguru.com. Pengembangan pembelajaran berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi atau Higher Order Thinking Skills (HOTS) merupakan program yang dikembangkan sebagai upaya peningkatan kualitas pembelajaran dan meningkatkan kualitas lulusan.
Program ini dikembangkan mengikuti arah kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang pada tahun 2018 telah terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter dan pembelajaran berorientasi pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi atau Higher Order Thinking Skills (HOTS).
Peningkatan kualitas peserta didik salah satunya dilakukan melalui peningkatan kualitas pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi.
Kategori kemampuan berpikir tingkat tinggi adalah kemampuan untuk memecahkan masalah (problem solving), kemampuan berfikir kritis (critical thinking), berfikir kreatif (creative thinking), dan kemampuan berargumen (reasoning).
Untuk itulah, maka penilaian dalam Ujian Nasional pada Kurikulum 2013 menggunakan soal-soal tertentu yang membutuhkan daya nalar tinggi (HOTS).
Keterampilan berpikir pada awalnya ditentukan berdasarkan Taksonomi Bloom yang mengkategorikan berbagai tingkat pemikiran, mulai dari yang terendah hingga yang tertinggi.
Tingkatan berpikir tersebut mulai dari pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis dan evaluasi.
Konsep berpikir Bloom membagi pembelajaran yang terbagi ke dalam tiga ranah, yaitu kognitif (pengetahuan), afektif (sikap dan perasaan), dan psikomotorik (keterampilan).
Ranah kognitif dibagi menjadi tingkat rendah dan tingkat tinggi Ranah kognitif tersebut selanjutnya direvisi oleh Lorin Anderson dan David Krathwohl pada tahun 2001.
Urutan tingkat berpikirnya diubah menjadi :
(1) mengingat (remember);
(2) memahami (understand);
(3) mengaplikasikan (apply);
(4) menganalisis (analyze);
(5) mengevaluasi (evaluate); dan
(6) mencipta (create).
Keterampilan mengingat, memahami, dan mengaplikasikan dikategorikan sebagai kemampuan berpikir tingkat rendah (Low Order Thinking Skills, LOTS).
Sedangkan tingkat keterampilan menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta dikategorikan sebagai kemampuan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills, HOTS).
HOTS adalah tujuan akhir yang dicapai melalui pendekatan dan metode pembelajaran. Setiap jenjang HOTS memiliki kemampuan yang berbeda-benda.
Berikut ini keterampilan yang harus dimilliki peserta didik untuk setiap jenjang HOTS.
1. Analisis
Keterampilan yang dimiliki sebagai berikut.
a. Mengelompokkan dalam bagian-bagian penting dari sebuah sumber informasi/benda yang diamati/ fenomena sosial-alam-budaya.
b. Menentukan keterkaitan antar komponen.
c. Menemukan pikiran pokok/ bias/nilai penulis atau pemberi informasi
2. Evaluasi
Keterampilan yang dimiliki sebagai berikut.
a. Menentukan kesesuaian antara masalah, uraian dan kesimpulan/ proporsi suatu bentuk/proporsi suatu penyajian kegiatan.
b. Menentukan kesesuaian metoda/ prosedur/teknik/rumus/prinsip dengan masalah.
3. Mencipta
Keterampilan yang dimiliki sebagai berikut.
a. Mengembangkan hipotesis.
b. Merencanakan penelitian/proyek/ kegiatan/ciptaan.
c. Mengembangkan produk baru.
Buku Penilaian HOTS Program PKP Guru 2019
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) berupaya meningkatkan kualitas pembelajaran yang bermuara pada peningkatan kualitas peserta didik dengan menyelenggarakan Program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP).
Salah satu materi yang dikembangkan pada program PKP adalah Penilaian Berbasis HOTS. Materi ini bertujuan untuk membekali guru agar mampu melaksanakan penilaian berbasis HOTS.
Penilaian berbasis HOTS akan menjadikan peserta didik terbiasa dengan soal-soal dan pembelajaran yang berorientasi kepada keterampilan berpikir tingkat tinggi sehingga terdorong kemampuan berpikir kritisnya.
Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.
Pengumpulan informasi tersebut ditempuh melalui berbagai teknik penilaian, menggunakan berbagai instrumen, dan berasal dari berbagai sumber.
Penilaian harus dilakukan secara efektif, sehingga, meskipun informasi dikumpulkan sebanyak banyaknya dengan berbagai upaya, akan tetapi kumpulan informasi tersebut tidak hanya lengkap dalam memberikan gambaran, tetapi juga harus akurat untuk menghasilkan keputusan.
Pengumpulan informasi pencapaian hasil belajar peserta didik memerlukan metode dan instrumen penilaian, serta prosedur analisis sesuai dengan karakteristiknya masing-masing.
Pada penilaian Kurikulum 2013, guru diharapkan mampu menyusun soal-soal HOTS agar peserta didik tidak hanya menjawab pada level C-1 (mengetahui), C-2 (memahami), dan C-3 (menerapkan), tetapi juga pada level C-4 (sintesis/ analisis), C-5 (evaluasi), dan C-6 (berkreasi).
Belajar berpikir kritis sebagai ciri dari HOTS tidak seperti belajar tentang materi secara langsung.
Berpikir kritis adalah berkaitan dengan bagaimana memecahkan masalah yang saling berkaitan satu dengan lainnya.
Soal evaluasi saat ini cenderung lebih banyak digunakan menguji aspek ingatan. Ditambah lagi dengan banyaknya buku yang menyajikan materi dengan mengajak peserta didik belajar aktif, sajian konsep sangat sistematis, tetapi diakhiri soal evaluasi yang kurang melatih keterampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik.
Berpikir kritis memungkinkan peserta didik untuk menemukan kebenaran di tengah kejadian dan informasi yang mengelilingi mereka setiap hari.
Melalui berpikir kritis peserta didik akan mengalami proses sistematis yang memungkinkan mereka untuk merumuskan dan mengevaluasi keyakinan dan pendapat mereka sendiri.
Buku Pedoman Penilaian HOTS Program PKP Tahun 2019
Berkaitan dengan hal tersebut, Dirjen GTK telah menerbitkan Buku Pedoman Penilaian HOTS Program PKP tahun 2019.
Buku Penilaian tersebut akan menjadi pegangan dalam mengembangkan penilaian berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi.
Tujuan Penyusunan Buku Penilaian HOTS
Buku Penilaian HOTS dikembangkan untuk memberikan acuan kepada :
1. Guru dalam melaksanakan pengembangan penilaian berorientasi pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi;
2. Kepala sekolah dalam melaksanakan supervisi akademik terhadap guru pada penilaian berorientasi pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi;
3. Pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi akademik terhadap pelaksanaan penilaian berorientasi pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi di satuan pendidikan.
Sasaran Pengguna Buku Penilaian HOTS
Sasaran pengguna Buku Penilaian ini adalah sebagai berikut.
1. Guru jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk mata pelajaran adaptif dan normatif.
2. Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Produktif, Bimbingan Konseling (BK), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) serta Pendidikan Luar Biasa (PLB).
3. Kepala Sekolah /Madrasah.
4. Pengawas Sekolah /Madrasah.
Download Buku Penilaian HOTS Program PKP Guru Tahun 2019 pada link di bawah ini.
BUKU PENILAIAN HOTS PROGRAM PKP 2019
Berikut ini admin bagikan beberapa buku pelengkap pelaksanaan Program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP) Tahun 2019.
Buku Pedoman Program PKP Berbasis Zonasi (Download)
Buku Pedoman Pembelajaran HOTS Program PKP Tahun 2019 (Download)
Buku Materi Guru SD Program PKP Berbasis Zonasi 2019 (Download)
Buku Materi Guru SMP Program PKP Berbasis Zonasi 2019 (Download)
Demikian yang dapat admin bagikan tentang Buku Penilaian HOTS Program PKP Guru Tahun 2019. Terima kasih sudah berkunjung dan semoga bermanfaat.
materinya kog g bisa diunduh
Link dibuka dulu…bisa langsung di unduh